KabarUang.com, Jakarta – Pemerintah memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro diperpanjang hingga 22 Maret 2021 untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).
Pembatasan Perpanjangan ini sudah menjadi kedua kali setelah PPKM mikro ditetapkan mulai 8 Februari 2021 lalu. PPKM mikro akan kembali diterapkan di wilayah Jawa dan juga Bali.
“Betul (PPKM mikro diperpanjang), salah satu alasannya itu karena efektif,” ungkap Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Benny Irwan dilansir kontan.co.id, Minggu (7/3).
Ilustrasi via google.com
PPKM mikro kedua ini diterapkan setelah melihat adanya penurunan yang signifikan terhadap kasus Covid-19. Benny mengatakan bahwa tak ada perubahan teknis dalam penerapan PPKM mikro yang ketiga kalinya ini. Meski begitu, PPKM diharapkan dapat lebih masif.
“Pemerintah mengharapkan PPKM bisa berjalan lebih baik dan lebih masif,” ungkapnya.
Dala Instruksi Mendagri nomor 5 tahun 2021, PPKM ini bukan hanya diberlakukan di Jawa dan Bali. Instruksi penerapan mikro juga dilakukan oleh Gubernur Sumatera Utara, Gubernur Kalimantan Timur dan Gubernur Sulawesi Selatan.
PPKM mikro ketiga
Meski begitu, untuk batasan dalam PPKM mikro sendiri masih sama dengan PPKM mikro sebelumnya. Dimana karyawan yang bekerja yang diperbolehkan menjadi 50% sementara sisanya tetap bekerja di rumah. Selanjutnya, kegiatan belajar mengajar ini tetap dilakukan secara daring. Untuk kegiatan pada sektor esensial dibuka 100% selama penerapan PPKM mikro.
Lalu, jumlah konsumen yang diperbolehkan makan di tempat pada restoran maksimal 50%. Pusat perbelanjaan dan mall masih diperbolehkan beroperasi hingga pukul 21.00 WIB dengan merapkan prtokol kesehatan yang ketat.
Sebelumnya, Preside Jokowi mengatakan bahwa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro akan dikembangkan di provinsi yang berada di luar Jawa.
“PPKM mikro akan dikembangkan di provinsi di luar Jawa dan Bali yang memiliki kasus aktif yang banyak,” ungkap Jokowi. Jokowi juga mengatakan bahwa PPKM mikro yang selama ini diterapkan membuahkan hasil yang cukup baik.
“Di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur dan Bali kelihatan sekali trennya terus menurun ini trennya sangat bagus,” ungkap Jokowi.
Meski begitu, Jokowi menyarankan agar semua pihak harus bekerja keras agar penularan Covid-19 dapat menurun secara berkelanjutan.