
KabarUang.com , Jakarta – Mobil listrik merupakan kendaraan roda empat yang berjalan menggunakan motor listrik yang ditenagai oleh listrik dari baterai atau sel bahan bakar. Kendaraan ini berbeda dengan kendaraan konvensional yang umumnya menggunakan mesin bertenaga bensin atau diesel.
Peningkatan minat pembelian mobil listrik di Indonesia semakin bertambah dari tahun ke tahun. Bahkan fenomena peningkatan penjualan mobil listrik ini di tengah pandemic sangat luar biasa. Apalagi jika nantinya kondisi kembali normal penjualan mobil listrik pasti kian melejit.
Di sisi lain untuk memperlancar penggunanya , pemasok bahan bakar mobil listrik yaitu PLN telah menambah empat stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di jalan tol Surabaya—Jakarta.
SPKLU tersebut merupakan hasil kolaborasi antara PT PLN dan PT Jasa Marga Tbk. Empat SPKLU yang diresmikan yaitu SPKLU Rest Area Km 207 A Palikanci, SPKLU Rest Area 379 Batang, dan SPKLU Rest Area Km 519 A/B Sragen.
Hal ini juga dimaksudkan dalam rangka menyiapkan sarana pendukung untuk pengembangan kendaraan listrik berbasis baterai.
“Fasilitas SPKLU di empat titik ini disediakan PLN untuk memberikan rasa nyaman kepada para pengguna mobil listrik dan untuk mengakomodir kebutuhan pengisan baterai pada saat bepergian dari Jakarta ke Surabaya,” ujar Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril melalui siaran pers, Kamis (24/12/2020).
Bob menambahkan peresmian SPKLU ini menjadi bagian dari komitmen PLN untuk mendukung implementasi Perpres Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.
“PLN ingin memberikan kenyamanan warga pengguna kendaraan bermotor listrik berbasis baterai dengan memastikan penyediaan infrastruktur kelistrikan melalui pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum,” tuturnya.
Program KBLBB tersebut bertujuan untuk meningkatkan ketahanan energi nasional dengan mengurangi ketergantungan impor BBM. Hingga 2025, PLN berencana akan membangun 2.400 SPKLU.
Keterbatasan jarak tempuh dan minimnya infrastruktur pengisian listrik selalu menjadi kendala penggunaan mobil listrik saat ini, sehingga kebanyakan mobil listrik hanya dipakai di dalam kota saja.
Dengan adanya empat SPKLU baru di jalan tol Trans-Jawa, akan lebih memudahkan orang bepergian dengan jarak yang jauh menggunakan mobil listrik.