No Result
View All Result
  • Login
  • Register
Jumat, Januari 22, 2021
KabarUang
  • Beranda
  • Finansial
    • Asuransi
    • Fintech
    • Kurs Rupiah
    • Moneter
    • Syariah
  • Market
    • DATA PASAR
    • Emas
    • Komoditas
    • Korporasi
    • Obligasi dan Reksadana
    • Saham
  • Bisnis
    • Peluang Usaha
    • UKM dan UMKM
    • Startup
  • Ekonomi
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hobi
    • Kesehatan
    • Komunitas
  • Regional
    • Kabar Aceh
    • Kabar Bali
    • Kabar DI Yogakarta
    • Kabar DKI Jakarta
    • Kabar JaBar
    • Kabar Jateng
    • Kabar Jatim
    • Kabar Sulbar
    • Kabar Sulsel
    • Kabar Sulteng
    • Kabar Sultra
    • Kabar Sulut
    • Kabar Sumbar
    • Kabar Sumsel
    • Kabar Sumut
  • Infografik
  • Info Bank
  • Lainnya
    • Download
      • Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Tahun 2019 – Bank Indonesia
    • Edukasi
    • Hiburan
    • Industri
    • Internasional
    • Investasi
    • Otomotif
    • Pasar Mata Uang Crypto
    • Tanya Pakar
      • Pemasaran & Keuangan
No Result
View All Result
KabarUang
  • Login
  • Register
Jumat, Januari 22, 2021
KabarUang
No Result
View All Result
Home Bisnis

Jepang Dorong Program Bagi Pembisnis Untuk Relokasi Produksi ke Asia Tenggara

Imelda Fadilla by Imelda Fadilla
16 Oktober 2020
in Bisnis, BUMN, Ekonomi, Industri, Internasional, Peluang Usaha, UMKM
2 min read
0
ilustrasi via cnnindonesia com

KabarUang.com , Jakarta – Jepang akan secara signifikan meningkatkan program yang mendorong pebisnis untuk merelokasi produksi ke Asia Tenggara. Dalam rangka mendiversifikasi rantai pasokan yang selama ini terlalu bergantung pada China.

Pemerintah akan memberikan subsidi hingga setengah dari biaya investasi di Asean. Untuk perusahaan besar dan hingga dua pertiga untuk bisnis kecil.

Subsidi relokasi ini berlaku untuk produk yang manufakturnya cenderung terkonsentrasi di negara tertentu.

Tujuannya adalah agar perusahaan memperluas jumlah negara tempat mereka beroperasi di luar negeri. Bukan untuk membujuk mereka meninggalkan negara tertentu.

Meskipun China tidak disebutkan secara spesifik dalam rencana tersebut. Tetapi jelas tujuannya Jepang adalah untuk mengurangi ketergantungan terhadap Negeri Tirai Bambu.

Program relokasi tersebut sebenarnya tidak menyebut nama China. Karena melakukan hal itu dapat berisiko membuka Tokyo terhadap kritik bahwa kebijakan ini akan mendistorsi perdagangan bebas.

Perdana Menteri Yoshihide Suga akan mengumumkan rencana tersebut selama kunjungannya ke Vietnam bulan ini. Lebih jauh menggaris bawahi pentingnya Asia Tenggara dalam perjalanan resmi pertamanya ke luar negeri sebagai pemimpin Jepang.

Baca Juga  Reksa Dana Syariah di Paytern di Bubarkan, Begini Tanggapan Ust Yusuf

Dalam kunjungannya ke Asean, Suga akan singgah di Indonesia. Perjalanan ini akan digunakan untuk menyerukan langkah-langkah untuk mempromosikan investasi di Asia Tenggara.

Dikutip dari Nikkei Asia, program tersebut ditujukan secara khusus untuk mendukung proyek-proyek yang melibatkan perluasan jaringan produksi ke Asean.

Baca Juga  Kebanjiran Pesanan Peci Sufi Yang Akan Dikirim Ke Turki Sampai Ke India

Di sisi lain, membangun pabrik baru di negara Asia Tenggara sambil meninggalkan kapasitas di China, misalnya, akan dianggap sebagai bentuk diversifikasi yang memenuhi syarat.

“Rencana tersebut seharusnya tidak menimbulkan masalah di bawah aturan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) selama memiliki standar objektif untuk memberikan dukungan, daripada mensubsidi perusahaan tertentu,” kata Yorizumi Watanabe, profesor ekonomi politik internasional di Universitas Studi Internasional Kansai, Jepang.

Asia Tenggara adalah tujuan yang menarik bagi pabrikan dari segi biaya. Kompensasi tahunan rata-rata untuk pekerja manufaktur adalah US$5.956 di Indonesia dan US$4.041 di Vietnam, dibandingkan dengan hampir US$10.000 di China, menurut Organisasi Perdagangan Eksternal Jepang.

Baca Juga  Maraknya Penjual Teh dan Kopi, Kemenkeu Rencana Terapkan Cukai Dalam Setiap Kemasan

Bahkan sebelum menjadi perdana menteri, Suga menekankan perlunya mengatasi ketergantungan berlebihan pada rantai pasokan di negara-negara tertentu, dengan alasan para pembuat mobil terpaksa menutup pabrik ketika mereka tidak dapat mengambil suku cadang dari China pada awal wabah virus Corona terjadi.

Pemerintah kemungkinan besar akan menyisihkan sejumlah besar uang dalam anggaran tambahan ketiganya untuk program tersebut guna menandai pentingnya program tersebut sebagai inisiatif kebijakan.

 

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Terkait

Tags: BisnisChinaEkonomi InternasionalJepangPabrik
ShareTweetShare
Previous Post

Ini Hal yang Harus Dipahami Sebelum Masyarakat Menerima Vaksin Covid-19

Next Post

Indonesia Duduki Peringkat Pertama GBCI 2020

Related Posts

Perekonomian AS Alami Keterpurukan , Kebijakan Moneter Semakin Didukung Oleh Ekonomi Domestik
Ekonomi

Perekonomian AS Alami Keterpurukan , Kebijakan Moneter Semakin Didukung Oleh Ekonomi Domestik

19 Januari 2021
Tingkat Bunuh Diri di Jepang Melonjak Seiring Melonjaknya Kasus Covid-19
Internasional

Tingkat Bunuh Diri di Jepang Melonjak Seiring Melonjaknya Kasus Covid-19

19 Januari 2021
Harga Nikel Menguat Seiring Perbaikan Ekonomi China
Industri

Harga Nikel Menguat Seiring Perbaikan Ekonomi China

18 Januari 2021
Pandemi Tidak Mengalahkan Catatan Positif Bisnis Property di Singapura
Property

Pandemi Tidak Mengalahkan Catatan Positif Bisnis Property di Singapura

17 Januari 2021
China Kembali Cetak Surplus Perdagangan Setelah Pandemi

China Kembali Cetak Surplus Perdagangan Setelah Pandemi

16 Januari 2021
Indonesia China Sepakati Perjanjian Two Countries Twin Parks
Bisnis

Indonesia China Sepakati Perjanjian Two Countries Twin Parks

15 Januari 2021
Happindo : Pendapatan Tenant Diprediksi Merosot Jika PSBB Lagi!
Bisnis

Happindo : Pendapatan Tenant Diprediksi Merosot Jika PSBB Lagi!

8 Januari 2021
Bisnis

Pendapatan Ritel AS Meningkat Saat Libur Natal dan Tahun Baru

27 Desember 2020
Aphindo Proyeksikan Tahun Depan Industri Plastik Kian Membaik
Bisnis

Aphindo Proyeksikan Tahun Depan Industri Plastik Kian Membaik

22 Desember 2020
Next Post
Indonesia Duduki Peringkat Pertama GBCI 2020

Indonesia Duduki Peringkat Pertama GBCI 2020

Menteri Kelautan dan Perikanan Dorong Produsen Pakan Ikan

Menteri Kelautan dan Perikanan Dorong Produsen Pakan Ikan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ikuti Kami

Hot Topic

2020 Akibat Covid-19 Amerika Serikat Bank Indonesia Bank Mandiri Bisnis BUMN China Corona Corona Virus Covid-19 Dampak Corona Dampak Covid-19 Data Donald Trump Ekonomi Ekonomi Indonesia Gojek Harga Emas Harga Emas Batangan Harga Emas Pegadaian IHSG Indonesia Infografik Investasi Investor Jokowi Kesehatan Keuangan New Normal ojk Pegadaian Pemerintah Pertamina PLN PSBB Saham Sri Mulyani Startup Tips UMKM Vaksinasi Vaksin Covid-19 Virus Corona Wall Street

Berita Terkini

Ini Syarat untuk Dapatkan Bantuan Kemensos Rp 3,5 Juta!

Ini Syarat untuk Dapatkan Bantuan Kemensos Rp 3,5 Juta!

22 Januari 2021
0

Ini Denda Terbesar bagi Pelanggar PSBB Jakarta!

Ini Denda Terbesar bagi Pelanggar PSBB Jakarta!

22 Januari 2021
0

Tingkatkan Kinerja 2021, Ini Strategi Jasa Armada Indonesia (IPCM)

Tingkatkan Kinerja 2021, Ini Strategi Jasa Armada Indonesia (IPCM)

22 Januari 2021
0

Ini Respon Kemendag Soal Pedagang yang Mogok Jualan!

Ini Respon Kemendag Soal Pedagang yang Mogok Jualan!

22 Januari 2021
0

Ini Penjualan Semen Domestik Tahun 2020!

Ini Penjualan Semen Domestik Tahun 2020!

22 Januari 2021
0

Kementrian BUMN Targetkan Pembentukan BUMN Pangan Pada 2021

Kementrian BUMN Targetkan Pembentukan BUMN Pangan Pada 2021

21 Januari 2021
0

Pengangguran Australia Kian Menurun, Didorong Pemulihan Ekonomi

Pengangguran Australia Kian Menurun, Didorong Pemulihan Ekonomi

21 Januari 2021
0

Ini Strategi Ampuh agar Bisnis Bertahan di Masa Pandemi!

Ini Strategi Ampuh agar Bisnis Bertahan di Masa Pandemi!

21 Januari 2021
0

Ini Faktor yang Mendukung Kinerja Jasa Marga (JSMR) Membaik!

Ini Faktor yang Mendukung Kinerja Jasa Marga (JSMR) Membaik!

21 Januari 2021
0

Target Kopi Kenangan 2021 : Tambah Gerai Hingga 850

Target Kopi Kenangan 2021 : Tambah Gerai Hingga 850

21 Januari 2021
0

Load More
KabarUang

Referensi Bisnis dan Keuangan #1 INDONESIA

Navigasi

  • Tentang KabarUang
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Hak Jawab
  • Hubungi Kami
  • Copyright © 2020 | PT. Kabar Data Indonesia

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Finansial
    • Asuransi
    • Fintech
    • Kurs Rupiah
    • Moneter
    • Syariah
  • Market
    • DATA PASAR
    • Emas
    • Komoditas
    • Korporasi
    • Obligasi dan Reksadana
    • Saham
  • Bisnis
    • Peluang Usaha
    • UKM dan UMKM
    • Startup
  • Ekonomi
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hobi
    • Kesehatan
    • Komunitas
  • Regional
    • Kabar Aceh
    • Kabar Bali
    • Kabar DI Yogakarta
    • Kabar DKI Jakarta
    • Kabar JaBar
    • Kabar Jateng
    • Kabar Jatim
    • Kabar Sulbar
    • Kabar Sulsel
    • Kabar Sulteng
    • Kabar Sultra
    • Kabar Sulut
    • Kabar Sumbar
    • Kabar Sumsel
    • Kabar Sumut
  • Infografik
  • Info Bank
  • Lainnya
    • Download
      • Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Tahun 2019 – Bank Indonesia
    • Edukasi
    • Hiburan
    • Industri
    • Internasional
    • Investasi
    • Otomotif
    • Pasar Mata Uang Crypto
    • Tanya Pakar
      • Pemasaran & Keuangan

Referensi Bisnis dan Keuangan #1 INDONESIA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?
%d blogger menyukai ini: