No Result
View All Result
  • Login
  • Register
Sabtu, Januari 23, 2021
KabarUang
  • Beranda
  • Finansial
    • Asuransi
    • Fintech
    • Kurs Rupiah
    • Moneter
    • Syariah
  • Market
    • DATA PASAR
    • Emas
    • Komoditas
    • Korporasi
    • Obligasi dan Reksadana
    • Saham
  • Bisnis
    • Peluang Usaha
    • UKM dan UMKM
    • Startup
  • Ekonomi
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hobi
    • Kesehatan
    • Komunitas
  • Regional
    • Kabar Aceh
    • Kabar Bali
    • Kabar DI Yogakarta
    • Kabar DKI Jakarta
    • Kabar JaBar
    • Kabar Jateng
    • Kabar Jatim
    • Kabar Sulbar
    • Kabar Sulsel
    • Kabar Sulteng
    • Kabar Sultra
    • Kabar Sulut
    • Kabar Sumbar
    • Kabar Sumsel
    • Kabar Sumut
  • Infografik
  • Info Bank
  • Lainnya
    • Download
      • Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Tahun 2019 – Bank Indonesia
    • Edukasi
    • Hiburan
    • Industri
    • Internasional
    • Investasi
    • Otomotif
    • Pasar Mata Uang Crypto
    • Tanya Pakar
      • Pemasaran & Keuangan
No Result
View All Result
KabarUang
  • Login
  • Register
Sabtu, Januari 23, 2021
KabarUang
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Defisit Dagang RI dengan China Melorot Sampai Angka 69,2%

Imelda Fadilla by Imelda Fadilla
10 Oktober 2020
in Bisnis, Ekonomi, Finansial, Peluang Usaha
2 min read
0
ilustrasi via alinea id

KabarUang.com , Jakarta – Neraca perdagangan Indonesia dengan China membukukan penurunan defisit yang signifikan sepanjang Januari-Agustus 2020.

“Ada penurunan defisit yang sangat signifikan pada neraca perdagangan periode Januari—Agustus 2020 yaitu sebesar 69,2 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. Apabila tren tersebut terus berlangsung, diharapkan sampai akhir tahun ini defisit akan berkurang banyak.” kata Duta Besar Indonesia untuk China dan Mongolia Djauhari Oratmangun dalam keterangan resmi, Jumat (9/10/2020).

Secara keseluruhan, Djauhari mengatakan kinerja perdagangan Indonesia ke Negeri Panda terus meningkat meski di tengah pandemi. Kinerja ini didorong oleh peningkatan sejumlah ekspor produk unggulan dan potensial Indonesia ke China.

Baca Juga  Freeport Masih Menyimpan Potensi Sumber Daya Mineral Sebanyak 2 Miliar Ton

“Menurut data yang dirilis Kepabeanan China, nilai perdagangan Indonesia-China pada periode Januari—Agustus 2020 mencapai US$48,7 miliar.” ujar Djauhari.

Dari jumlah tersebut, lanjut Djauhari, ekspor Indonesia ke China mencapai US$23,3 miliar atau tumbuh sebesar 6,4 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya di periode yang sama.

Sementara itu, nilai impor Indonesia dari China pada periode tersebut mencapai US$25,4 miliar atau turun sebesar 11,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Sejumlah produk unggulan dan potensial Indonesia yang meningkat secara signifikan, di antaranya besi dan baja (HS 72) meningkat 134,3 persen; tembaga (HS 74) meningkat 88,5 persen; alas kaki (HS 64) meningkat 31,9 persen; kertas dan paperboard (HS 48) meningkat 118,7 persen; dan produk perikanan (HS 03) meningkat 16,2 persen.

Baca Juga  Sektor Usaha Ini Berpotensial Menjadi Winners Ditengah Corona, Kemenkeu Coba Atur Kebijakan Untuk Usaha Tersebut

Selain itu, ada pula karet (HS 40) meningkat 25,8 persen; plastik (HS 39) meningkat 20,4 persen; timah (HS 80) meningkat 1163,6 persen; aluminium (HS 76) meningkat 4124,1 persen; bahan kimia anorganik (HS28) meningkat 63,1 persen; buah-buahan tropis (HS 08) meningkat 72,8 persen.

Komoditas lainnya yakni kopi, teh dan rempah-rempah (HS 09) meningkat 280,8 persen; produk tekstil (HS 63) meningkat 3296,3 persen; serta produk kain khusus (HS 56) meningkat 54,2 persen.

Baca Juga  Kemendag Rilis Surat Persetujuan Untuk Tambahkan Kuota Import Bawang Bombay

Sementara itu, realisasi investasi China di Indonesia pada periode Januari—Juli 2020 mencapai US$2,4 miliar, meningkat 9 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Dengan demikian, China merupakan investor kedua terbesar di Indonesia. Tetapi, apabila ditambah dengan investasi dari Hong Kong senilai US$1,7 miliar, maka dapat dikatakan China merupakan investor terbesar di Indonesia.

 

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Terkait

Tags: ChinaDefisit AnggaranEkonomiIndonesiaInvestor
ShareTweetShare
Previous Post

Ini Alasan Jokowi Tetap Berlakukan Omnibus Law

Next Post

Ini Kata Bankir Soal UU Cipta Kerja yang Mampu Mendorong Pertumbuhan Kredit

Related Posts

Perekonomian AS Alami Keterpurukan , Kebijakan Moneter Semakin Didukung Oleh Ekonomi Domestik
Ekonomi

Perekonomian AS Alami Keterpurukan , Kebijakan Moneter Semakin Didukung Oleh Ekonomi Domestik

19 Januari 2021
Harga Nikel Menguat Seiring Perbaikan Ekonomi China
Industri

Harga Nikel Menguat Seiring Perbaikan Ekonomi China

18 Januari 2021
China Kembali Cetak Surplus Perdagangan Setelah Pandemi

China Kembali Cetak Surplus Perdagangan Setelah Pandemi

16 Januari 2021
Indonesia China Sepakati Perjanjian Two Countries Twin Parks
Bisnis

Indonesia China Sepakati Perjanjian Two Countries Twin Parks

15 Januari 2021
Waspada! Kegiatan Vaksin Covid-19 Punya Resiko Gagal, Berikut Menurut Epidemiolog
Covid 19

Waspada! Kegiatan Vaksin Covid-19 Punya Resiko Gagal, Berikut Menurut Epidemiolog

15 Januari 2021
Ekonomi Indonesia Diramal Lebih Baik dari Negara ASEAN Lainnya di 2020
Ekonomi

Ekonomi Indonesia Diramal Lebih Baik dari Negara ASEAN Lainnya di 2020

12 Januari 2021
KabarUang-Investor Diminta Punya Porsi Saham Defensif Meski Ekonomi Diprediksi Membaik di 2021
Bursa dan Saham

Investor Diminta Punya Porsi Saham Defensif Meski Ekonomi Diprediksi Membaik di 2021

31 Desember 2020
Ini Hal yang Perlu Dicermati oleh Investor di 2021
Investasi

Ini Hal yang Perlu Dicermati oleh Investor di 2021

26 Desember 2020
Harga Komoditas Pangan Mulai Melonjak Menjelang Akhir Tahun
Ekonomi

Harga Komoditas Pangan Mulai Melonjak Menjelang Akhir Tahun

18 Desember 2020
Next Post
Ini Kata Bankir Soal UU Cipta Kerja yang Mampu Mendorong Pertumbuhan Kredit

Ini Kata Bankir Soal UU Cipta Kerja yang Mampu Mendorong Pertumbuhan Kredit

Ini Penjelasan Mengapa Pasien Wisma Atlet Tetap Kena Covid-19 Meski Jaga Protokol

Ini Penjelasan Mengapa Pasien Wisma Atlet Tetap Kena Covid-19 Meski Jaga Protokol

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ikuti Kami

Hot Topic

2020 Akibat Covid-19 Amerika Serikat Bank Indonesia Bank Mandiri Bisnis BUMN China Corona Corona Virus Covid-19 Dampak Corona Dampak Covid-19 Data Donald Trump Ekonomi Ekonomi Indonesia Gojek Harga Emas Harga Emas Batangan Harga Emas Pegadaian IHSG Indonesia Infografik Investasi Investor Jokowi Kesehatan Keuangan New Normal ojk Pegadaian Pemerintah Pertamina PLN PSBB Saham Sri Mulyani Startup Tips UMKM Vaksinasi Vaksin Covid-19 Virus Corona Wall Street

Berita Terkini

PPKM Jawa Bali Resmi Diperpanjang, Ini Aturan Barunya!

PPKM Jawa Bali Resmi Diperpanjang, Ini Aturan Barunya!

23 Januari 2021
0

Meningkatnya Kasus Positif Membuat Kapasitas RS Hampir Penuh!

Meningkatnya Kasus Positif Membuat Kapasitas RS Hampir Penuh!

23 Januari 2021
0

Intip Rencana Bisnis 2021 Tjiwi Kimia (TKIM) dan Indah Kiat (INKP)!

Intip Rencana Bisnis 2021 Tjiwi Kimia (TKIM) dan Indah Kiat (INKP)!

23 Januari 2021
0

Ini Syarat untuk Dapatkan Bantuan Kemensos Rp 3,5 Juta!

Ini Syarat untuk Dapatkan Bantuan Kemensos Rp 3,5 Juta!

22 Januari 2021
0

Ini Denda Terbesar bagi Pelanggar PSBB Jakarta!

Ini Denda Terbesar bagi Pelanggar PSBB Jakarta!

22 Januari 2021
0

Tingkatkan Kinerja 2021, Ini Strategi Jasa Armada Indonesia (IPCM)

Tingkatkan Kinerja 2021, Ini Strategi Jasa Armada Indonesia (IPCM)

22 Januari 2021
0

Ini Respon Kemendag Soal Pedagang yang Mogok Jualan!

Ini Respon Kemendag Soal Pedagang yang Mogok Jualan!

22 Januari 2021
0

Ini Penjualan Semen Domestik Tahun 2020!

Ini Penjualan Semen Domestik Tahun 2020!

22 Januari 2021
0

Kementrian BUMN Targetkan Pembentukan BUMN Pangan Pada 2021

Kementrian BUMN Targetkan Pembentukan BUMN Pangan Pada 2021

21 Januari 2021
0

Pengangguran Australia Kian Menurun, Didorong Pemulihan Ekonomi

Pengangguran Australia Kian Menurun, Didorong Pemulihan Ekonomi

21 Januari 2021
0

Load More
KabarUang

Referensi Bisnis dan Keuangan #1 INDONESIA

Navigasi

  • Tentang KabarUang
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Hak Jawab
  • Hubungi Kami
  • Copyright © 2020 | PT. Kabar Data Indonesia

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Finansial
    • Asuransi
    • Fintech
    • Kurs Rupiah
    • Moneter
    • Syariah
  • Market
    • DATA PASAR
    • Emas
    • Komoditas
    • Korporasi
    • Obligasi dan Reksadana
    • Saham
  • Bisnis
    • Peluang Usaha
    • UKM dan UMKM
    • Startup
  • Ekonomi
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hobi
    • Kesehatan
    • Komunitas
  • Regional
    • Kabar Aceh
    • Kabar Bali
    • Kabar DI Yogakarta
    • Kabar DKI Jakarta
    • Kabar JaBar
    • Kabar Jateng
    • Kabar Jatim
    • Kabar Sulbar
    • Kabar Sulsel
    • Kabar Sulteng
    • Kabar Sultra
    • Kabar Sulut
    • Kabar Sumbar
    • Kabar Sumsel
    • Kabar Sumut
  • Infografik
  • Info Bank
  • Lainnya
    • Download
      • Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Tahun 2019 – Bank Indonesia
    • Edukasi
    • Hiburan
    • Industri
    • Internasional
    • Investasi
    • Otomotif
    • Pasar Mata Uang Crypto
    • Tanya Pakar
      • Pemasaran & Keuangan

Referensi Bisnis dan Keuangan #1 INDONESIA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?
%d blogger menyukai ini: