KabarUang.com, Jakarta – Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mendorong PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) memperkuat bisis penjualan online. Pihaknya berharap penjualan online ini bisa meningkatkan kontribusi hingga 12-15% dari 4-5%.
Ilustrasi via qerja.com
Untuk itu, saat ini, MPPA fokus terhadap jaringan omnichannel untuk memperkuat penjualan online. “Dibandingkan dengan posisi bulan Maret, saat pertama kali kami mengambil langkah bergerak melalui omnichannel, pertumbuhannya sudah signifikan,” ungkap Danny Kojongian, Director dan Corporate Secretary & Public Affairs PT Matahari Putra Prima saat konferensi pers kerjasama Shopee dan MPPA, Senin (14/9).
Kolaborasi dengan Shopee demi meningkatkan kontribusi
Dirinya juga mengatakan bahwa ada 23 gerai di Jabodetabek yang siap mendukung kerjasama ini. Pihaknya akan menambah lebih banyak gerai secara nasonal untuk pindah ke platform digital, Shopee. “Ke depan, tim kami dan Shopee akan mengambangkan dan memperluas jaringan di Shopee di mana target kami mencapai 100 toko aktif beroperasi dalam Shopee hingga akhir tahun 2020,” ungkapnya.
Danny berharap bahwa kolaborasi ini bisa menjangkau lebih banyak konsumen. Di mana para konsumen bisa memiliki lebih banyak pilihan dan varasi dalam membeli produk segar, bahan makanan dan juga kebutuhan rumah tangga.
Inovasi terbaru ini merupakan bagian dari tata kelola perusahaan yang baik untuk memastikan praktik belanja yang aman. Di mana pengunjung tetap menjaga jarak aman dan mengurangi berinteraksi secara langsung demi memenuhi kebutuhan rumah tangga.
“Ini sekaligus memperkuat strategi omni channel MPPA. Apalagi sejak pandemi Covid-19 di Indonesia, permintaan online meningkat drastis dan dengan Shopee akan membantu konsumen dalam jumlah besar untuk melakukan online shopping,” tambahnya.
Dia juga menuturkan bahwa selama tujuh bulan terakhir ini terjadi peningkatan yang cukup drastis terhadap penjualan online. Adapun kontribusi penjualan online itu sebanyak 4%-5%. “Kami berharap dengan kolaborasi ini bisa meningkatkan penjualan online mencapai 12%-15%. Memang kontribusi offline masih besar namun dalam strategu omni channel bisa berkembang lebih lanjut,” jelasnya.
Head of FMCG Shopee Indonesia pun berharap bahwa kolaborasi ini bermanfaat bagi penggunanya. “Kami berharap kolaborasi ini dapat membawa manfaat bagi pengguna untuk dengan mudah mengakses produk yang dibutuhkan dan di saat yang sama dapat terus mendukung brand partner untuk meningkatkan eksistensi online dan memperluas jangkauannya,” jelas Putri Lukman.