
KabarUang.com, Jakarta – Lion Air Group melakukan berbagai efisiensi selama masa sulit sebagai dampak pandemi Covid-19.
Salah satu keputusan berat yang harus diambil oleh Lion Air Group adalah tidak memperpanjang kontrak tenaga kerja lokal dan asing (ekspatriat) yang telah berakhir masa kontraknya.
“Keputusan berat tersebut diambil dengan tujuan utama sebagai strategi sejalan mempertahankan kelangsungan bisnis dan perusahaan tetap terjaga, merampingkan operasi perusahaan, mengurangi pengeluaran, dan merestrukturisasi organisasi di tengah kondisi operasional penerbangan yang belum kembali normal sebagai dampak pandemi Covid-19,” ungkap Danang Mandala Prihantoro, Communications Strategic of Lion Air Group, seperti di kutip di bisnis.com, Kamis (2/7/2020).
Tidak hanya dalam negeri, perusahaan maskapai di dunia sama-sama merasakan dampak yang luar biasa akibat Covid-19.
Biaya yang harus ditanggung oleh pihak maskapai cukup besar, sedangkan penerbangan tidak secara maksimal beroperasi. Banyak aturan dan keterbatasan yang disyaratkan kepada perusahaan maskapai yang akan beroperrasi selama pandemi ini.
Pihak Lion Air Group sendiri telah melakukan berbagai penghematan untuk mengurangi biaya-biaya diantaranya dengan melakukan pemotongan penghasilan kepada karyawannya.
Tetapi terkait kebijakan tidak diperpanjanganya kontrak karyawan ini, Danang menyampaikan bahwa pihak perusahaan akan memprioritaskan karyawan tersebut untuk diterima kembali di Lion Air Group saat kondisi perusahaan kembali sehat.