
KabarUang.com, JAKARTA – Aakar Abyasa Fidzuno, CEO dan Founder PT Jouska Finansial Indonesia (Jouska) memohon maaf kepada klien, eksklien, mitra Jouska, followers media sosial konsultasi keuangan yang kebanyakan millennials.
Aakar memutuskan per tanggal 24 Juli 2020 kemarin semua aktivitas operasional bisnis konsultasi keuangannya sementara waktu ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.
Sepekan ini, Jouska memang menjadi topik pembicaraan yang hangat dimasyarakat. Bermula ketika seorang klien mengaku mengalami kerugian dan Jouska disebut telah melakukan pengelolaan dana yang tidak sesuai dengan kesepakatan.
Tongam L. Tobing, ketua Satgas Waspada Investasi (SWI) mengatakan, pihaknya akan melakukan investigasi dan Analisa kegiatan usaha perencana keuangan Jouska.
Teerkait hal ini, Aakar mnyampaikan akan kooperatif dan akan melengkapi seluruh persyaratan administrasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia untuk menyelesaikan permasalahan ini.
“Demi mendukung kelancaran aktivitas diatas, untuk sementara waktu, terhitung sejak 24 Juli 2020, PT Jouska Finansial Indonesia akan menghentikan seluruh kegiatan operasional bisnis konsultan keuangannya,” ungkap Aakar, seperti dikutip di Bisnis.com, Sabtu (25/07/20).
Aakar menyampaikan bahwa keluhan dan perbedaan pendapatan adalah bagian yang tidak terelakkan dalam menjalankan sebuah bisnis dan dia mengklaim telah secara aktif menanggapi setiap keluhan yang disampaikan baik melalui media, media sosial, maupun secara langsung sejak pemberitaan pertama kali pada Selasa (21/7/2020).
“Kami juga telah mengirimkan surat undangan resmi kepada klien dan atau eks-klien yang telah menyampaikan keluhannya tersebut untuk berdiskusi yang berfokus pada solusi,” jelasnya.