No Result
View All Result
  • Login
  • Register
Sabtu, Januari 23, 2021
KabarUang
  • Beranda
  • Finansial
    • Asuransi
    • Fintech
    • Kurs Rupiah
    • Moneter
    • Syariah
  • Market
    • DATA PASAR
    • Emas
    • Komoditas
    • Korporasi
    • Obligasi dan Reksadana
    • Saham
  • Bisnis
    • Peluang Usaha
    • UKM dan UMKM
    • Startup
  • Ekonomi
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hobi
    • Kesehatan
    • Komunitas
  • Regional
    • Kabar Aceh
    • Kabar Bali
    • Kabar DI Yogakarta
    • Kabar DKI Jakarta
    • Kabar JaBar
    • Kabar Jateng
    • Kabar Jatim
    • Kabar Sulbar
    • Kabar Sulsel
    • Kabar Sulteng
    • Kabar Sultra
    • Kabar Sulut
    • Kabar Sumbar
    • Kabar Sumsel
    • Kabar Sumut
  • Infografik
  • Info Bank
  • Lainnya
    • Download
      • Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Tahun 2019 – Bank Indonesia
    • Edukasi
    • Hiburan
    • Industri
    • Internasional
    • Investasi
    • Otomotif
    • Pasar Mata Uang Crypto
    • Tanya Pakar
      • Pemasaran & Keuangan
No Result
View All Result
KabarUang
  • Login
  • Register
Sabtu, Januari 23, 2021
KabarUang
No Result
View All Result
Home Internasional

Awal Juni, Pemerintah Italia Coba Buka Kembali Sektor Pariwisata

Pemerintah Italia akan membuka kembali pariwisata mulai awal Juni dan mencabut aturan karantina wajib selama 14 hari. Ini dilakukan seiring negeri yang terdampak parah pandemi virus Corona itu mempercepat untuk keluar dari lockdown (penguncian).

Imelda Fadilla by Imelda Fadilla
19 Mei 2020
in Internasional, Pariwisata, Travel
2 min read
0
Awal Juni, Pemerintah Italia Coba Buka Kembali Sektor  Pariwisata
Ilustrasi Italia via globalkomunika.com

KabarUang.com , Jakarta – Pemerintah Italia akan membuka kembali pariwisata mulai awal Juni dan mencabut aturan karantina wajib selama 14 hari. Ini dilakukan seiring negeri yang terdampak parah pandemi virus Corona itu mempercepat untuk keluar dari lockdown (penguncian).

Rencananya pemerintah Italia membuka kembali perjalanan dari dan ke luar negeri pada 3 Juni 2020 mendatang.

Langkah ini menjadi aturan terbaru yang dilakukan Italia setelah melawan pandemi covid-19 sejak, 21 Februari lalu.

Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte menerapkan lockdown yang melumpuhkan ekonomi sejak awal Maret untuk mengendalikan penyebaran virus Corona.

Sejak periode itu tercatat pemeriksaan sampel mencapai lebih dari 2 juta orang, dengan hasil positif sebanyak 223.885 kasus, dan 31.610 di antaranya meninggal.

Lockdown tersebut telah secara efektif mengakhiri semua liburan di negara yang sangat bergantung pada industri pariwisata.

Baca Juga  Sambut New Normal, Kadin Jatim: Ekonomi Memang Harus Mulai Bergerak

Meskipun Italia tidak pernah secara resmi menutup perbatasannya, dan mengizinkan orang untuk bolak-balik karena alasan pekerjaan atau kesehatan, namun negara itu melarang pergerakan untuk pariwisata dan memberlakukan periode isolasi dua minggu untuk para pendatang baru.

ilustrasi via dunia rmol id
ilustrasi via dunia rmol id

Aturan itu juga berlaku untuk bepergian di seluruh wilayah dalam negeri Italia. Sejumlah wilayah menginginkan pemerintah agar mengurungkan aturan ini.

Baca Juga  Corona Jadi Ancaman Berat Itali, Korban Meninggal Tembus 8.000 Orang

Namun Perdana Menteri Giuseppe Conte bergeming untuk menerapkan proses kembali ke normal secara bertahap untuk mencegah terjadinya infeksi gelombang kedua, seperti dilansir dari Reuters.

Selama ini, Italia menjadi negara Eropa pertama yang menerapkan lockdown secara nasional sejak Maret, dan mengurangi sanksi pada sejumlah pelanggaran pada 4 Mei, mengikuti diizinkannya sejumlah pabrik dan taman untuk dibuka.

Sedangkan, perjalanan antara negara di dalam dan luar kawasan akan tetap dilarang hingga 2 Juni, bertepatan dengan hari libur nasional. Hal ini untuk mencegah tingginya perjalanan akibat libur akhir pekan yang panjang.

Baca Juga  Korea Selatan Mulai Longgarkan Social Distancing, Ini Pesan Kedubes Untuk WNI di Korsel

Namun semua larangan akan diangkat mulai 3 Juni. Di sisi lain, pemerintah berharap bisa menanggulangi dampak buruk dari liburan musim panas warga Italia.

Selain itu, wilayah di Italia juga bisa menjalankan kembali aktivitas ekonomi yang sebelumnya berhenti, selama mematuhi protokol kesehatan.

Badan Kesehatan Nasional akan mengawasi situasi untuk memastikan penyebaran infeksi tetap di bawah control.

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Terkait

Tags: ItaliaJuniLockdownPariwisatatravel
ShareTweetShare
Previous Post

BTPN Bukukan Laba Bersih Rp752 Miliar Kuartal I 2020

Next Post

Jerman dan Paris Tawarkan Paket Ekonomi Sebesar 543 Miliar Dolar AS Untuk Pulihkan Keadaan Eropa

Related Posts

Covid 19

Jumlah Kasus Makin Tinggi, Prancis Putuskan untuk Lockdown

12 Januari 2021
Indonesia Bisa Lockdown Lagi Jika Penyebaran Covid-19 Semakin Meningkat
Covid 19

Indonesia Bisa Lockdown Lagi Jika Penyebaran Covid-19 Semakin Meningkat

7 Januari 2021
Pemerintah Kembali Lakukan PSBB, Bagaimana Nasib Industri Penerbangan?
Travel

Pemerintah Kembali Lakukan PSBB, Bagaimana Nasib Industri Penerbangan?

14 September 2020
Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia Bentuk Gugus Tugas Khusus
Travel

Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia Bentuk Gugus Tugas Khusus

19 Agustus 2020
Ini Alasan Jokowi Gabungkan BUMN Pariwisata dan Penerbangan
Ekonomi

Ini Alasan Jokowi Gabungkan BUMN Pariwisata dan Penerbangan

6 Agustus 2020
Akibat Kembali Lockdown Australia Mengalami Kerugian 700 Dollar AS Per Pekan
Internasional

Akibat Kembali Lockdown Australia Mengalami Kerugian 700 Dollar AS Per Pekan

9 Juli 2020
Wishnutama Imbau Kementerian Lembaga & Bank Milik Negara Gunakan Hotel untuk Rapat
Bisnis

Wishnutama Imbau Kementerian Lembaga & Bank Milik Negara Gunakan Hotel untuk Rapat

9 Juli 2020
Strategi Traveloka Bantu Industri Pariwisata Untuk Survive di Tengah Pademi
Travel

Strategi Traveloka Bantu Industri Pariwisata Untuk Survive di Tengah Pademi

21 Juni 2020
New Normal : Sektor Wisata Domestik Berpeluang Tumbuh
Pariwisata

New Normal : Sektor Wisata Domestik Berpeluang Tumbuh

19 Juni 2020
Next Post
Jerman dan Paris Tawarkan Paket Ekonomi Sebesar 543 Miliar Dolar AS Untuk Pulihkan Keadaan Eropa

Jerman dan Paris Tawarkan Paket Ekonomi Sebesar 543 Miliar Dolar AS Untuk Pulihkan Keadaan Eropa

Garuda Indonesia Rumahkan 800 Karyawan Kontraknya

Garuda Indonesia Rumahkan 800 Karyawan Kontraknya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ikuti Kami

Hot Topic

2020 Akibat Covid-19 Amerika Serikat Bank Indonesia Bank Mandiri Bisnis BUMN China Corona Corona Virus Covid-19 Dampak Corona Dampak Covid-19 Data Donald Trump Ekonomi Ekonomi Indonesia Gojek Harga Emas Harga Emas Batangan Harga Emas Pegadaian IHSG Indonesia Infografik Investasi Investor Jokowi Kesehatan Keuangan New Normal ojk Pegadaian Pemerintah Pertamina PLN PSBB Saham Sri Mulyani Startup Tips UMKM Vaksinasi Vaksin Covid-19 Virus Corona Wall Street

Berita Terkini

Ini Syarat untuk Dapatkan Bantuan Kemensos Rp 3,5 Juta!

Ini Syarat untuk Dapatkan Bantuan Kemensos Rp 3,5 Juta!

22 Januari 2021
0

Ini Denda Terbesar bagi Pelanggar PSBB Jakarta!

Ini Denda Terbesar bagi Pelanggar PSBB Jakarta!

22 Januari 2021
0

Tingkatkan Kinerja 2021, Ini Strategi Jasa Armada Indonesia (IPCM)

Tingkatkan Kinerja 2021, Ini Strategi Jasa Armada Indonesia (IPCM)

22 Januari 2021
0

Ini Respon Kemendag Soal Pedagang yang Mogok Jualan!

Ini Respon Kemendag Soal Pedagang yang Mogok Jualan!

22 Januari 2021
0

Ini Penjualan Semen Domestik Tahun 2020!

Ini Penjualan Semen Domestik Tahun 2020!

22 Januari 2021
0

Kementrian BUMN Targetkan Pembentukan BUMN Pangan Pada 2021

Kementrian BUMN Targetkan Pembentukan BUMN Pangan Pada 2021

21 Januari 2021
0

Pengangguran Australia Kian Menurun, Didorong Pemulihan Ekonomi

Pengangguran Australia Kian Menurun, Didorong Pemulihan Ekonomi

21 Januari 2021
0

Ini Strategi Ampuh agar Bisnis Bertahan di Masa Pandemi!

Ini Strategi Ampuh agar Bisnis Bertahan di Masa Pandemi!

21 Januari 2021
0

Ini Faktor yang Mendukung Kinerja Jasa Marga (JSMR) Membaik!

Ini Faktor yang Mendukung Kinerja Jasa Marga (JSMR) Membaik!

21 Januari 2021
0

Target Kopi Kenangan 2021 : Tambah Gerai Hingga 850

Target Kopi Kenangan 2021 : Tambah Gerai Hingga 850

21 Januari 2021
0

Load More
KabarUang

Referensi Bisnis dan Keuangan #1 INDONESIA

Navigasi

  • Tentang KabarUang
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Hak Jawab
  • Hubungi Kami
  • Copyright © 2020 | PT. Kabar Data Indonesia

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Finansial
    • Asuransi
    • Fintech
    • Kurs Rupiah
    • Moneter
    • Syariah
  • Market
    • DATA PASAR
    • Emas
    • Komoditas
    • Korporasi
    • Obligasi dan Reksadana
    • Saham
  • Bisnis
    • Peluang Usaha
    • UKM dan UMKM
    • Startup
  • Ekonomi
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hobi
    • Kesehatan
    • Komunitas
  • Regional
    • Kabar Aceh
    • Kabar Bali
    • Kabar DI Yogakarta
    • Kabar DKI Jakarta
    • Kabar JaBar
    • Kabar Jateng
    • Kabar Jatim
    • Kabar Sulbar
    • Kabar Sulsel
    • Kabar Sulteng
    • Kabar Sultra
    • Kabar Sulut
    • Kabar Sumbar
    • Kabar Sumsel
    • Kabar Sumut
  • Infografik
  • Info Bank
  • Lainnya
    • Download
      • Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Tahun 2019 – Bank Indonesia
    • Edukasi
    • Hiburan
    • Industri
    • Internasional
    • Investasi
    • Otomotif
    • Pasar Mata Uang Crypto
    • Tanya Pakar
      • Pemasaran & Keuangan

Referensi Bisnis dan Keuangan #1 INDONESIA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?
%d blogger menyukai ini: