
KabarUang.com, Jakarta – Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang makin menguat pada perdagangan pagi ini. Akan tetapi Rupiah masih berada di level Rp14.200-an per USD.
Melansir juga dari Bloomberg Dollar Index, hari Rabu (21/8/2019) pukul 08.52 WIB, Rupiah pada perdagangan spot exchange menguat sekitar 4,5 poin atau 0,03% ke Rp14.272 per USD. Hari ini, Rupiah bergerak di kisaran angka Rp14.262 sampai Rp14.275 per USD.
Sementara itu, YahooFinance juga telah mencatat Rupiah menguat sekitar 4 poin atau 0,02% ke Rp14.250 per USD. Mata uang Garuda itu bergerak di kisaran Rp14.250 per USD sampai Rp14.270 per USD.
Kurs dolar Amerika Serikat (AS) yang melemah terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya. Dolar AS turun sekitar 0,18% menjadi di angka 98,17 pada perdagangan Selasa waktu setempat.
Pelemahan dolar mendongkrak harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange. Harga emas juga tengah mengalami kenaikan karena indeks utama pasar saham turun dan juga dolar melemah.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman bulan Desember naik sekitar USD4,1 atau juga 0,27%, menjadi ditutup pada USD1.515,70 per ounce. Emas turun dua digit pada perdagangan hari Senin 19 Agustus, ketika indeks Dow Jones Industrial Average, S&P 500 dan juga Nasdaq naik tajam, bersama dengan sebagian besar indeks saham di seluruh dunia.
Dalam perdagangan sebelumnya, dolar sempat perkasa terhadap mata uang safe haven seperti yen Jepang dan juga franc Swiss. dolar AS naik sekitar 0,3% terhadap yen menjadi 106,66 yen, membantu mendorong indeks dolar AS 0,2% lebih tinggi dan menjadi 98,358.