KabarUang.com, Jakarta – Aa Gym, ulama sekaligus pendiri Pesantren Daarut Tauhid luncurkan pupuk organik dari lalat. Pupuk ini diproses melalui teknologi biokonversi dengan memanfaatkan peran larva lalat Black Soldier (BSF). Pupuk organik itu diperkenalkan di Eco Pesantren Daarut Tauhid di Jalan Ciwaruga, Kabupaten Bandung Barat, pada Kamis (29/8).
Aa Gym mengatakan bahwa peluncuran pupuk yang diberi nama MQ Organik ini diharapkan bisa membantu para petani untuk mengembangkan produk pertanian mereka. Terlebih, pupuk ini memang dibuat secara alami dan sudah mendapatkan sertifikat internasional.
“Hari ini, Alhamdulillah, kita bisa meluncurkan MQ Organik untuk membantu masyarakat lewat pupuk biokonversi ini. Pupuk yang dibuat secara sangat alami dan sudah banyak mendapatkan sertifikan dari Belanda,”ungkap Aa, dilansir inilah.com.
Beliau menjelaskan bahwa teknologi biokonversi dilakukan dengan memanfaatkan larva BSF, pemakan sampah organik. Jadi, sampah organik ini akan diubah secara alami menjadi sumber protein, bahan dasar pupuk hayati dan berbagai jenis pupuk organik.
“Jadi pupuk ini dihasilkan dari lalat yang larvanya mengeluarkan cairan yang diberi makan sampah-sampah organik yang tidak terpakai, zero wasted. Jadi, betul-betul sangat alami,”jelasnya.
Bukan hanya memperkenalkan pupuk ini, beliau juga mengatakan bahwa dirinya sudah mencoba pupuk ini. Sebagai percontohan untuk beberapa jenis tanamannya, dan hasilnya memuaskan. “Alhamdulillah dengan hasil yang memuaskan tersebut. Pupuk ini benar-benar organik, tidak ada unsur-unsur kimia buatan dan kemudian lebih efisien, harganya lebih murah,”tambah Aa.
“Produk yang dihasilkan pun lebih berkualitas, sehingga petani pun diharapkan lebih meningkat kesejahteraannya,”ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT MQ Organik, Boyke Febrian Mohamad mengatakan bahwa di Momentum HUT ke-72 ini pihaknya ingin menyejahterakan petani dengan pupuk cair organik.
“Para petani sejahtera Indonesia merdeka, seperti tema besar dari launching ini. Kami ingin benar-benar memberikan sebuah manfaat bagi petani. Jika para petani sejahtera, maka kebutuhan pangan kita akan terjamin,”ungkap Boyke.
Beliau juga menambahkan bahwa berdasarkan hasil yang sudah diperoleh dari beberapa petani dengan menggunakan pupuk cair hayati ini hasil panennya berkualitas. “Alhamdulillah dari berbagai percobaan yang dilakukan oleh petani, ternyata kualitasnya pun bagus, tanaman lebih hijau dan juga lebih segar dengan pupuk ini,”tutupnya.
